26 Oktober 2010 meletus erupsi Eplosife di sertai awan panas, 350 orang meninggal dunia, ratusan ribu orang harus mengungsi, Ribuan rumah, Fasilitas umum, Lahan rusak akibat letusan gunung kelud permukaan tertutup debu abu fulkanik dengan jarak 2-3 cm.
 27-29 November 2017 terjadi cuaca ekstrim yang sangat memuncak akibat pengaruh Tropis Cempaka pusaran angin nya membawa hujan sangat lebat di sertai angin kencang selama beberapa hari akibatnya sejumlah wilayah di DIY mengalami banjir besar, tanah longsor, angin kencang, dan pohon tumbang.
15 Maret 2020 Covid-19 pertamakali terkonfrimasi DIY. Dampak pengaruh Covid-19 terhadap Yogyakarta sangat besar. Ribuan warga terpapar dan ratusan warga meninggal dunia, Pendidikan terganggu, banyak pengusaha kecil terpaksa tutup, hotel tutup dan pekerja kehilangan mata pencaharian.
Bencana Alam cuaca Ekstrim
1. hujan lebat dan petir, hujan lebat didefinisikan sebagai curah hujan dengan intensitas tinggi. Melebihi batas tertentu dalam satuan waktu, missal lebih dari 7-6 mm/jam.
2. Angin kencang atau putting beliung, Bencana angin kencang sebagai akibat dari peristiwa hidrometeorologis meningkat intensitas kejadiannya pada masak peralihan musim.
3. Saat Gempa: Â tetap tenang, lindungi kepala bagian tubuh paling atas, segera cari tempat aman untuk berlindung ( merunduk, Berlindung, Berpegangan).
- dalam ruangan jauhi jendela, lampu, perabotan yang mudah roboh.
- diluar ruangan jauhi Gedung, tembok, dan tiang Listrik/ lampu
- di Gedung Tinggi tetap di dlam ruangan berlindung diri dibawah meja yang kokoh
- berpotendi tsunami tetap berlindung selama gempa, evakuasi ketempat tinggi yang jauh dari Pantai.
4. Bencana saat kebakaran sekolah, adalah peristuwa terbakar atau api yang tidak terkendali yang terjadi di lingkungan sekolah yang dapat menyebabkan kerusakan lingkungan, aktivitas cedera dan bahkan kehilangan jiwa jika segera tidak ditangani.
penyebab: konsleting Listrik, kelalaian manusia, Labolatorium, peralatan dapur, penggunaan alat elektronik, bahan bangunan mudah terbakar.
KESEHATAN MENTAL
Pemateri 2: bpk. Komarudin M.PSI. Psikologi