Mohon tunggu...
Kristopel yanto bora
Kristopel yanto bora Mohon Tunggu... Petani - Kata pikiranku adalah Tulisanku

Aku suka cara kopi yang menjadikan pahit sebagai kebahagiaan

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Secangkir Kopi dan Kisahku

12 Januari 2021   12:09 Diperbarui: 12 Januari 2021   12:16 190
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: koffindo.ID

Menjelang kopi panas itu ku seduh

aku teringat pesanmu "Kurang atau lebih, setiap rezeki perlu dirayakan dengan secangkir kopi."
Mungkin karena itu empat cangkir kopi sehari bisa menjauhkan kepala dari bunuh diri.

Kata marah tak punya  alasan untuk pemberontakan
Namun pada KOPI ku mampu menyederhanakan.
Apakah salah bila aku tidur larut malam, bangun siang, kecanduan kafein dan merindumu?

Diruang-ruang nostalgia kenang
ketika rindu pernah di diamkan sampai dingin
sehingga kopiku enggan diseruput sampai abis
Maafkan aku esok tak dapat bersama
Sebab mataku merah dan badanku lemas

Kopiku sudah dingin
dia seperti berkhianat mengikatku dalam pekatnya.
Dia tak lagi jadi obat untuk setiap kerinduan
Biarlah kunikmati rindu yang mengendap ini seperti ampas kopi pagi hari

Setidaknya malam ini aku bisa menerima
dimana kopi,gula dan panasnya air menyatu dalam secangkir mini gelasku
Kopiku malam ini pahit, mungkin aku lupa jika manisnya telah tumpah di pelukan kopi yang lain

Semoga kopi kita bisa bersatu kembali dalam waktu
Agar rinduku tak terus tertampung pada endapan ampasnya
Terus terang aku tau cintamu memang memanjakan  hati
Tapi ingatlah bahwa Kopiku lebih menginspirasi

Kupang 28.12.2020

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun