Mohon tunggu...
Kiki Ambarizki
Kiki Ambarizki Mohon Tunggu... Mahasiswa - ♡

Done better than perfect, practice make perfect.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Ilusi Semata

5 November 2022   03:15 Diperbarui: 5 November 2022   03:16 324
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dengan sekedar memejamkan mata

Namun yang terlintas justru kejadian sebelumnya

Dimana, mata yang ditatap melihanya

Mengabaikan segala emosinya

Menghardik segala perlakuannya

Mata tajam bak mulut sebagai pemanah


Tak hanya pisau yang memberi luka berdarah

Panah juga menancap hingga sampai ke barisan lamban arah

Bumi, 05 November 2022

Kiki Ambarizki

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun