Mohon tunggu...
Darman Eka Saputra
Darman Eka Saputra Mohon Tunggu... Guru SDN Sukaresmi Cikalongkulon

Guru SD, petani, belajar menulis, tinggal di lereng Sanggabuana

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Hidup Bukan Lomba, Tapi Irama: Temukan Ritmemu Sendiri

30 Juni 2025   13:02 Diperbarui: 30 Juni 2025   13:01 39
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(Ilustrasi oleh Des, dengan chatgpt) 

4. Berani ambil jeda -- Kadang untuk tahu ritme kita, kita harus berani berhenti sejenak dari kebisingan luar.

5. Rayakan kemajuan pribadi -- Tidak harus spektakuler. Kemajuan kecil pun layak disyukuri dan dirayakan.

Menghargai Irama Orang Lain Juga Bagian dari Kedewasaan

Ketika kita sudah menemukan ritme hidup sendiri, kita jadi lebih mampu menghargai ritme orang lain. Kita tak lagi merasa harus menyamakan langkah, tak lagi tergoda untuk menghakimi. Justru dari keberagaman irama inilah kita bisa saling melengkapi, bukan saling menekan.

Penutup: Jangan Jadi Penumpang dalam Hidupmu Sendiri

Hidup ini bukan kompetisi lari estafet yang harus diselesaikan cepat-cepat. Ia lebih mirip tarian---dan setiap orang berhak memilih musiknya sendiri. Maka jangan biarkan orang lain memilihkan lagu untukmu. Dengarkan hatimu, temukan alunanmu, dan menarilah dalam ritme yang paling membuatmu hidup.

Hidup bukan lomba. Tapi irama. Dan kamu, adalah penari terbaiknya.

Jika Anda suka dengan artikel ini, mari bagikan, komentari, atau tambahkan pengalaman pribadi Anda tentang bagaimana menemukan ritme hidup sendiri. Karena mungkin saja, kisahmu bisa jadi irama yang menguatkan orang lain.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun