Mohon tunggu...
Khoirul Taqwim
Khoirul Taqwim Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa Pascasarjana UIN Raden Mas Said Surakarta

Peneliti Tentang Kemasyarakatan

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Patah Hati

4 September 2022   19:16 Diperbarui: 4 September 2022   19:20 159
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber foto pixabay.com

Patah hati

Membuat hati gundah gemulai

Derita patah hati

Selaksa derita air yang tercemar noda

Membuat air tak enak dipandang mata

Apalagi air dirasakan di buah bibir-bibir yang beku

Karena patah hati sebuah rindu yang tak terjawab sesuai hati rasa

Sungguh patah hati

Kisah air mata yang membisu dalam rindu

Tercampakkan akan sebuah rasa dalam jiwa

Namun semua hancur lebur tak sesuai harapan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun