Berawal dari bimbingan akar yang merimbun oleh dedaunan, memancar membawa harapan kehidupan sebenar, mengalir menuruni lembah membasahi tiap celah yang ada, menyuarakan gemericik kedamaian nan semesta, mengajak siapapun untuk larut dalam irama kehidupan
mendaki gedung tinggi tempat penguasa membagi negeri, mengisi kendi-kendi perbehendaraan kesadaran, meluncur tercampak hingga melewati selokan. Air tetap air, ikhlas memberi dan di tinggalkan
Ke mana hendak bermuara tak membuat resah, ketempat mulia atau tergenang mengqndung nista tak putus asa, mengalir selama gravitasi kehidupan memanggil, mengabdi tanpa pamrih sekalipun dicaci, tak pernah jera menjadi saksi dunia, tak pernah lelah hadirkan penghilang dahaga
Ketika melewati mata mungkin itu pembawa duka, menciptakan petaka ketika tatanan kehidupan terlupa, kembali tersenyum berikan makna. Air adalah air, tempat kejernihan sering terkorbankan, menanggung derita setelah dimanfaatkan.
Bagan batu 20 oktober 2019