Mohon tunggu...
Jujun Junaedi
Jujun Junaedi Mohon Tunggu... Penulis dan Pendidik dari Bandung 31324

Pendidik dan pemerhati lingkungan. Aktif mengedukasi di sekolah berwawasan lingkungan di Kota Bandung sejak 1997

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur Pilihan

Rahasia Live Cuan Maksimal: Kuasai "No-Go List" Agar Reputasimu Aman dan Konversimu Melejit

10 Juli 2025   23:41 Diperbarui: 10 Juli 2025   23:41 118
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi - Berjualan via Live Streaming. | Image by KOMPAS/PRIYOMBODO

Siaran langsung atau live di media sosial sudah jadi alat ampuh buat siapa saja yang mau jualan atau bangun merek. Dari Instagram, TikTok, Facebook, sampai YouTube, fitur live ini ngasih kesempatan buat kita ngobrol langsung sama calon pembeli. Di Bandung, banyak entrepreneur lokal yang juga pakai cara ini buat menjangkau pasar lebih luas. 

Tapi, kalau mau live kita hasilnya "cuan maksimal" alias untung banyak, kita enggak boleh asal-asalan. Ada daftar hal yang tidak boleh kita lakukan, atau yang kita sebut "No-Go List". Ini penting banget biar live kita aman, bikin reputasi bagus, dan penjualan bisa makin ngebut.

Live yang sukses itu bukan cuma soal produk laku, tapi juga gimana kita bisa bangun kepercayaan. Kalau kita enggak hati-hati, satu kesalahan kecil aja saat live bisa merusak kepercayaan penonton dan bahkan citra merek yang udah susah payah dibangun. Makanya, penting banget buat tahu dan kuasai "No-Go List" ini.

Hindari Konten yang Sensitif dan Tidak Pantas

Poin pertama dalam "No-Go List" adalah konten yang sensitif dan tidak pantas. Ini mutlak harus dihindari. Jangan pernah menampilkan atau membicarakan hal-hal yang berkaitan dengan SARA (Suku, Agama, Ras, dan Antargolongan). Audiens media sosial itu sangat beragam, dan membicarakan SARA bisa menyinggung banyak orang, memicu kemarahan, bahkan berujung pada laporan ke platform atau pihak berwajib.

Selain itu, hindari konten kekerasan, pornografi, atau yang berbau asusila. Ini jelas-jelas melanggar aturan semua platform media sosial dan undang-undang. Akun Anda bisa langsung diblokir permanen. Ingat, live itu bisa diakses siapa saja, termasuk anak-anak dan remaja, jadi kita harus bertanggung jawab.

Yang tak kalah penting adalah jangan pernah menyebarkan hoaks atau informasi palsu. Di era digital ini, hoaks bisa menyebar cepat dan dampaknya besar. Kalau Anda ikut-ikutan menyebarkan hoaks saat live, kredibilitas Anda sebagai entrepreneur atau content creator akan hancur. Orang jadi tidak percaya lagi pada Anda dan produk yang Anda jual. Selalu cek fakta sebelum membagikan informasi.

Jaga Etika Berbicara dan Sikap Profesional

Saat live, Anda adalah representasi dari merek atau diri Anda sendiri. Jadi, jangan berkata kasar, menggunakan umpatan, atau bahasa yang tidak sopan. Kata-kata seperti ini bisa bikin penonton risih dan langsung pergi. Pakailah bahasa yang ramah, jelas, dan mudah dimengerti. Ini bikin penonton nyaman dan betah berlama-lama menyimak Anda.

Kemudian, hindari menjelek-jelekkan atau menghina orang lain, apalagi kompetitor. Fokus saja pada keunggulan produk atau layanan Anda. Kalau Anda terus-menerus menjelekkan pihak lain, penonton bakal melihat Anda sebagai sosok yang tidak profesional atau bahkan tidak percaya diri dengan produk sendiri. Lebih baik tunjukkan nilai tambah dan keunikan Anda.

Jangan mudah terpancing emosi atau berdebat sengit dengan penonton di kolom komentar. Kadang ada penonton yang provokatif atau memberikan komentar negatif. Tanggapi dengan tenang, profesional, atau bahkan cukup abaikan jika tidak relevan. Mengeluarkan emosi saat live bisa jadi bumerang dan merusak image Anda.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun