Mohon tunggu...
Joko Kuswanto
Joko Kuswanto Mohon Tunggu... pedagang kecil yang hobi menulis

konten yang berbau filsafat, kehidupan, ketuhanan.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Wajah mu terselip di ruang waktu

8 Februari 2025   22:05 Diperbarui: 8 Februari 2025   22:05 88
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Di rolling, tetap tidak kudapat..

Ada jam, ada hari...

Tanggal, dan detik...

Memang tidak bertuan...

Ada kasmaran.rupanya...tapi tanpa alasan...

Bertepuk sebelah tangan jadinya...

Baca juga: Komunitas Spiritual

Aku terperanjat , sulaman kata, 

Menyapa saat tidak ada mendung,maupun terik

Di sudut kolom ini aku bergelut dengan suara yg tidak pernah aku dengar...

Namun sangat kukenal...

Karena aku memiliki jiwa yg bisa menembus partikel biosentris..

Dan meracik renyahnya suaramu..

Hari ini, aku menemukanmu...

Di tumpukan lembaran kata..

Dengan kata-kata yang kembali kau sulam...

Dan kembali pula aku terperanjat...

Jiwa ku melemah...

Tak mampu mengurai  indahnya matamu...

Yang terpantul seekor kucing, di bola matamu yg kuyu..

Derajat rasa Pebruari..

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun