Mohon tunggu...
jelita dachi
jelita dachi Mohon Tunggu... Mahasiswa

STT EKUMENE MEDAN Nias Selatan ×͜×

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Belajar Tegar di Balik Senyum yang Kita Paksakan

15 September 2025   19:53 Diperbarui: 15 September 2025   19:53 18
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Memandang pemandangan (sumber foto: jelita) 

Jadi, jika hari ini aku tersenyum, mungkin senyum itu bukan tanda bahwa hidupku mudah. Mungkin senyum itu justru tanda bahwa aku masih bisa berdiri, meski berkali-kali hampir jatuh. 

Senyum itu adalah tanda bahwa aku memilih untuk tetap percaya, meski keadaan belum membaik. Dan aku yakin, suatu hari nanti, semua luka ini akan berubah menjadi kekuatan, semua air mata akan berubah menjadi pelajaran, dan semua cobaan akan berubah menjadi kesaksian indah tentang betapa Tuhan selalu setia.

Hidup bukan tentang siapa yang paling enak jalannya. Hidup adalah tentang bagaimana kita tetap berdiri, meski jalan itu penuh kerikil. Jadi, jangan berhenti melangkah. 

Jangan menyerah hanya karena berat. Karena di balik setiap senyum yang kita paksakan, Tuhan sedang mengajarkan kita arti ketegaran yang sebenarnya.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun