Oma Dika lebih akrabnya
Kios kecil saksi susah hingga senang
Dapur reyot teman mengisi waktu
Hanya sendiri berjalan ke depan
Wajah keriput tak seperti gadis remaja
Suara tak lagi semerdu kicauan burung
Gerak tak serajin jam dinding berputar
Kaca mata minus menatap tajam, semakin tajam
Tangan kasar membelai rambut hingga ke wajah
Badan bungkuk lemah tak setegap muda
Sakit rajin menghampiri menguras pikiran
Keluh terasa, tanpa terucap menjaga asa
Doa jadi santapan bila keluh kesah
Tongkat nanti penuntun jalan hingga senja
Bila kaki tak kuat memikul bebanÂ
Mimpi  penguat batin lemah dan hancur
Bercerita kisah empat puluh tahun lalu
Anak diam dengar, sedih terasa
Cucu tertawa  bermain dipangkuan
Kasih sayang bersinar tetap abadi
***
Malaka, 31 Juli 2019
Oleh : James Gerson Mansula
Untuk Ibunda tercinta Ferderika Mansula - Pandie
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!