Mohon tunggu...
iwan firman widiyanto
iwan firman widiyanto Mohon Tunggu... MDS Indonesia

Senang belajar hal yang baru, membaca, menulis, meneliti dan bergaul dengan alam.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Sejarah Batik Ambarawa, Motif hingga sebagai Jaminan Hutang

5 April 2025   23:07 Diperbarui: 11 April 2025   10:13 330
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar 8 Tampak Samping kiri cabang pabrik batik  di Gamblok (Sumber : Dok.Pribadi).

Batik memang telah menjadi kain yang bernilai sejak jaman dahulu.  Bahkan Iwan (48 Tahun), warga Jagalan menyatakan bahwa hingga tahun 1980 an, Ia masih mengingat bahwa masyarakat Ambarawa masih menjadikan kain batik sebagai barang jaminan untuk mendapatkan Pinjaman (Iwan, Wawancara 28 September 2023).

Selanjutnya menjadi pe-er bagi generasi mudfa sekarang ini untuk menghidupkan kembali batik Ambarawa.  Dengan cara mengembangkan batik Ambarawa dengan motif baru yang mendokumentasikan situasi soial, budaya dan lingkungan Ambarawa terkini dengan membawa pesan-pesan filosofi yang relevan bagi masyarakat Ambarawa maupun Indonesia pada saat ini.

Iwan Firman Widiyanto

Pegiat batik tinggal di Salatiga

Butuh pelatihan batik, pemasanan batik tulis/cap dengan tema khusus, punya usaha batik ingin diulas dan dipublikasikan, silahkan hubungi via email : iwan.firman.widiyanto@gmail.com  

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun