Mohon tunggu...
irman muhamad ridwan
irman muhamad ridwan Mohon Tunggu... Guru - Sebagai Pengajar ikut serta dalam mencerdaskan anak
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Guru PAI SMPN 2 Cibadak

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kity Kucing Kampung

29 Januari 2022   15:01 Diperbarui: 29 Januari 2022   18:02 100
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Si Kity

Karya: IMR

Hujan gerimis membasi hamparan lantai mushola

Senja berlalu malam pun telah tiba

Selepas takbiratul ihram diakhiri salam lantas keluar di tempat sahaja

Terdengar suara meong-meong kedinginan  menggigil terkena percikan hujan 

Kumis kecil  kehitam-hitaman minta pertolongan 

Kucing kampung lalu dibawa terbang ketempat kediamanan

Tubuh yang basah diberi kehangatan dengan kain kering

Matanya berurai ketika diberi asupan mungkin belum makan

Ada kata-kata yang mau di unkapkan mungkin terimakasih yang teriring

Kumis kecil belum di beri nama

Kekasih hati suka akan hewan peliharaan nabi

Di benaknya walaupun sikumis kampung kan diberi nama

Kucing kampung penamaan perkotaan Kity

kity nama baru bagi hewan peliharaan Nabi

Kumis kecil jadi penghuni baru ditempat pembaringan

Kucing kampung tetap hidup yang harus diperhati

Mereka juga sama makhluk Tuhan yang menunggu Pemberian

Mentari pagi muncul sikity bermain bola-bolaan layaknya masa anak-anak

Bahterapun keluar untuk membeli pakan dan pasir pantai untuk mengeluarkan kotorannya 

Sikity kelihatan tenang gembira riang dan bersorak

Sikity, sikumis kecil, sikucing kampung tertutup matanya dalam mimpi-mimpinya

   

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun