Mohon tunggu...
Indah Novita Dewi
Indah Novita Dewi Mohon Tunggu... Penulis - Hobi menulis dan membaca.

PNS dan Penulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Ibuuu...

21 April 2021   16:18 Diperbarui: 21 April 2021   16:28 248
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Lalu satu per satu mereka memandangku dengan tatapan aneh

Seumur hidupku tak akan kulupakan

Kelak kutahu itu tatapan iba dan mengasihani

Cukuuup

Jangan tatap aku seperti itu

Jangan anggap aku anak bernasib malang

Kenapa tak kau ganti tatapan itu dengan tatapan takjub

Karena aku selamat dari ancaman kematian

Karena aku bertahan dengan tangisan

Lantang kujeritkan keinginan kalbuku

Aku masih ingin hidup seribu tahun lagi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun