Tengah malam, sunyi menangis pilu,Â
Di sudut kamar, hati remuk redam.Â
Ijazah tergeletak---bukan bukti, hanya dusta,Â
Tinta emasnya menggores luka.Â
Kau pikir kau menang, menggapai mimpi,Â
Tapi kursi kosong tak butuh tipu.Â
Derap langkahmu berbunyi hampa,Â
Di lorong waktu yang menuntut bukti.Â
Airmataku jatuh, membasmi nama,Â
Yang tercetak rapuh di atas kertas.Â
Bukan ilmu yang kau bawa,Â
Tapi noda yang takkan terhapus.Â
Dunia mungkin tertipu sesaat,Â
Tapi cermin malam bisikkan benar:Â
"Kau hanya bayangan di balik topeng,Â
Pemakai jubah, tapi jiwa hampa."Â
Kini kau ada, tapi tiada arti,Â
Di tengah gelap, suara hati berteriak:Â
"Apakah harga dirimu selembar kertas,Â
Yang kau beli dengan dusta dan malu?"Â
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI