Subuh adalah pembuka waktu
Menggetarkan lelap kesunyian bagi hamba-hamba
Yang tengah asyik bergulung mimpi
Perihal kefanaan—dikejar sampai ujung usia
Kumandang pagi melangit: mendayu memenuhi panggilan
Di setiap waktu dengan lembut
Menerobos pintu-pintu doa
Dengan membawa makhota iman di dada
Adakah nikmat yang paling syukur
melampaui segala sesuatu—cahayanya hidup
Di antara pagi sampai menemui pekat malam berujung
Tengadah tangan yang luang penuh pengharapan
Iqamah t’lah berada di hadapan
Tiada berat menyambutnya kala shaf menyambung
Beribu keteguhan karunia—selalu hadir
Dalam masa-masa menghadap Sang Pencipta
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI