Mohon tunggu...
Idris setiawan
Idris setiawan Mohon Tunggu... Lainnya - Sang Pencinta Keheningan

Dari hidup kita belajar berjuang. Dan dari Tuhan kita belajar iklas. Tak ada perhentian yang akan indah selain mati dengan bahagia.

Selanjutnya

Tutup

Cerbung Pilihan

"PERJALANAN KEMANUSIAAN" Part 7. Siap siaga menghadapi bencana

4 November 2022   02:22 Diperbarui: 26 Juni 2023   22:56 227
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(Sumber foto: Pribadi)

 "Makan ndi." Ucapku yang langsung meletakkan 2 piring yang penuh dengan nasi dan lauk. 

 "Wah kok repot - repot kang." 

 "Ya kalo saya makan sendiri engga enak. Kalo saya nawarin pasti di tolak, jadi yaa... langsung bawak aja heh"

 "Terima kasih kalo gitu kang." 

 "Siap." 

 Kami berdua pun lekas menyantap makan yang sudah kubawah selepas shalat. Kebetulan air cup gelasan masih ada di lesehan bekas tadi pagi. Jadi tidak perlu mengambil air di dalam bila ingin minum karena seret.

 Ku ambil handphone dan kubuka Whatsapp, ternyata Rita dan Sari sudah menjawab pesanku. Dan mereka berdua mau ikut ambil bagian apel siaga bencana tanggal 1 November besok. 

 Setelah makan selesai, aku lekas menghubungi komandan Bagus guna menyampaikan bahwa untuk yang siap datang hari Selasa, 1 November besok adalah Andi, Sari dan Rita. 

  "Jadi gimaa Rita dan Sari kang?" Tanya Andi yang baru menyelesaikan makannya.

 "Mereka bersedia datang Ndi." 

 "Alhamdulillah kang."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerbung Selengkapnya
Lihat Cerbung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun