Mohon tunggu...
Idris setiawan
Idris setiawan Mohon Tunggu... Lainnya - Sang Pencinta Keheningan

Dari hidup kita belajar berjuang. Dan dari Tuhan kita belajar iklas. Tak ada perhentian yang akan indah selain mati dengan bahagia.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Jangan Lupa Bahagia

23 Januari 2021   23:25 Diperbarui: 23 Januari 2021   23:25 128
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto: Dokumentasi Pribadi

Terkenang jelas akan semua kenangan bersamamu.

Senyum itu! Tawa itu! Bahkan candaan itu, selalu mengikat erat di rasa yang ku sadar kini telah terbuang.

Aku tetap berdiri disini, di sebuah tempat yang kurasa seharusnya.

Aku tak luka. Karena bagiku, asal kau bahagia duniaku juga ikut bahagia.

Egois memang, ku akui.

Tapi, bertahan dengan keheningan menyadarkanku tentang kehidupan.

Bahwa, suatu saat aku juga akan tetap sendiri. 

Tetaplah bahagia untukmu. 

Selamat malam 

Jangan lupa Bahagia.

__Sang Pencinta Keheningan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun