Mohon tunggu...
Akhmad Husaini
Akhmad Husaini Mohon Tunggu... Administrasi - Ditakdirkan tinggal di Selatan : Desa Angkinang Selatan, Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Provinsi Kalimantan Selatan. Memiliki kesenangan jalan-jalan, membaca, dan menulis.

Terus menuliskan sesuatu yang terlintas, dengan pantas, tanpa batas.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Menatap Sendu Rekah Berdenyut Latah

5 Maret 2018   11:18 Diperbarui: 5 Maret 2018   11:26 255
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Persoalan diri alur yang resah mendedah
awal kehendak menebar ragam pesona tentu
akhirnya tiga ribu lebih bisa digapai
ada rencana ajak teman ke Limpasu
kata Amud dan Rizal, Hariadi dan Halimah masuk RS
karena kecelakaan lalulintas di Barabai

Menatap sendu rekah berdenyut latah
banyak makanan kada baik jua
kenapa mesti membanggakan orang lain
bagaimana kalau hal itu berada di pihak kita
perangai jiwa latah saling mendayu
perjalanan sepenuh cinta menderu
tenang menebar silam di Kabupaten Balangan

Bagaimana kalau di Hulu Sungai Selatan saja
bila memang itu yang sudah kau mau
dulu malu-malu sekarang merebut suami orang
kasihan anak mereka merasakannya
sampai tagaring-garing menyandang beban
kita tahu bisa saling merasa

Rencana ke Makam Datu Kandang Haji Juai
lalu ke Tugu Waluh Juai Balangan
terus ke Pondok Es Gunung Titi Limpasu
ke warung makan Durian Gantang
alternatif ke warung sate Bamban
naik sepeda motor saja biar asyik

Kandangan, 1 Maret 2018

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun