Mohon tunggu...
AKIHensa
AKIHensa Mohon Tunggu... PENSIUNAN sejak tahun 2011 dan pada 4 Mei 2012 menjadi Kompasianer.

KAKEK yang hobi menulis hanya sekedar mengisi hari-hari pensiun bersama cucu sambil melawan pikun.

Selanjutnya

Tutup

Parenting Pilihan

"Parenting VOC" Cocok Untuk Pembinaan Timnas Garuda Asia Menuju Piala Dunia U17 Qatar 2025

15 April 2025   17:04 Diperbarui: 15 April 2025   20:00 202
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Timnas Indonesia U17 di Piala Asia U17 Arab Saudi 2025 (Foto Dokumen AFC). 

Pada awalnya saya heran ada istilah Parenting VOC. Ini istilah dari mana? Eh ternyata istilah ini berasal dari medsos yang saat ini sedang marak. Kompasiana mengangkat topik ini sebagai bahan artikel cukup menarik untuk disimak. 

Seperti sudah kita pahami bahwa VOC adalah perusahaan dagang milik Hindia Belanda yang berdiri pada tahun 1602. Mereka beroperasi di Nusantara mengeruk harta kekayaan bumi negeri ini terutama rempah-rempah. 

VOC singkatan dari dari Vereenigde Oostindische Compagnie, yang berarti Perusahaan Hindia Timur Belanda. Pendirian perusahaan ini adalah cara mereka untuk menjajah negeri ini. 

Namun yang sudah jelas mereka melakukan cara-cara otoriter. Entah alasan apa cara otoriter VOC ini dijadikan metode parenting dalam topik pilihan Admin Kompasiana. 

Mungkin yang mau diambil dari cara otoriter VOC ini adalah gaya dengan pola asuh yang menerapkan kedisiplinan dan aturan ketat yang harus ditaati oleh anak. 

Gaya pola asuh ini jika diterapkan pada generasi saat ini, maka bisa saja cocok atau bisa juga tidak cocok. Hal itu tergantung dari situasi dan kondisi tertentu. 

Dalam topik ini gaya pola asuh VOC dikaitkan dengan anak-anak yang pilih-pilih makanan dan mereka baru mau makan ketika gadget mulai menayangkan Youtube misalnya. 

Anak-anak zaman sekarang sudah sangat akrab dengan dunia gadget dan itu tidak bisa dihindari. Lalu bagaimana metode yang bisa diterapkan agar anak tidak lagi picky eater? 

Jujur dalam hal ini saya tidak punya pengalaman karena anak-anak saya sudah dewasa dan berkeluarga. Justru pengalaman mereka dalam menerapkan metode VOC tidak pernah berhasil. 

Akhirnya diperlonggar dengan pendekatan win win solution yaitu anak boleh memakai gadget tetapi harus makan yang banyak supaya sehat dan cepat gede. 

Metode VOC Untuk Pembinaan Timnas Indonesia U17 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun