"Hahahhah" Barca menutup.
Sesederhana fiksi, Owen memimpikan akan berdamai dengan Mali di pondok serta di saksikan oleh Mali. Malam hari setelah kekalahan dari permainan catur Owen menuliskan dicatatan tentang kejadian besok hari. Kerja kerasnya pun membuahkan hasil, Ia dan Mali kembali belajar bersama-sama. Kali ini ada Barca yang menengahi ketegangan, mencairkan suasana, serta membagikan olahan makanan rumahan untuk perut kosong. Fiksi itu menjadi nyata. Owen centang fiksi yang dibuat dan direnunginya, hanya butuh keberanian yang nilainya mahal. Sesederhana itu, kenyataannya menjadi istilah bagi nonfiksi.
22 Januari 2021, sebelum tanggal ini Mali sudah menuliskan catatan dan menyelesaikan PR sekolahnya.