Mohon tunggu...
Harmoko
Harmoko Mohon Tunggu... Penulis Penuh Tanya

"Menulis untuk menggugah, bukan menggurui. Bertanya agar kita tak berhenti berpikir."

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Peran Strategis Komite Sekolah: Antara Dukungan dan Batasan

11 Juni 2025   08:17 Diperbarui: 11 Juni 2025   08:17 150
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi (Dokumentasi Pribadi/Diolah dengan Sistem Generative AI)

2. Dilarang Mengambil Keuntungan Pribadi

Komite tidak boleh menjalankan kegiatan ekonomi atau bisnis yang menguntungkan pribadi atau kelompok tertentu dengan mengatasnamakan sekolah. 

Misalnya, komite tidak boleh menjadi penyedia seragam sekolah, buku pelajaran, atau makanan kantin. 

Praktik semacam ini mencederai prinsip integritas dan bisa memunculkan konflik kepentingan.

3. Dilarang Mengintervensi Guru dan Kepala Sekolah

Tugas profesional guru seperti menyusun kurikulum, memberi nilai, atau memilih metode mengajar, bukan ranah komite sekolah. 

Komite hanya boleh memberi masukan umum, bukan menentukan siapa yang layak mengajar atau mengatur pelaksanaan akademik di kelas.

4. Dilarang Mengelola Dana Pemerintah

Dana seperti BOS (Bantuan Operasional Sekolah) hanya boleh dikelola oleh pihak sekolah. Komite tidak boleh ikut campur dalam penggunaan atau distribusinya. 

Peran komite terbatas pada pengawasan, bukan pengelolaan.

Tantangan di Lapangan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun