Bisa kubayangkan kau terjaga
saat pintu hati diketuk embun pagi
yang semalaman terjaga
di beranda mimpi kita
Setiap kali merasa kesepian
Embun pagi akan setia bercerita
Tentang masa kanak-kanak
Yang selalu melapisi ingatanku, katamu
Tetes embun bagai cermin kehidupan
Yang merangkum kelopak aneka bunga
Sama seperti kita yang berusaha merangkum
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!