Mohon tunggu...
Ahmad Syaihu
Ahmad Syaihu Mohon Tunggu... Guru - Guru di MTsN 4 Kota Surabaya sejak tahun 2001
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Suka membaca dan menulis apa saja untuk dibagikan kepada orang lain dengan harapan bisa memahami dan mengerti kalau mau menerapkan apa yang ditulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Menjemput Senja

26 Oktober 2022   17:11 Diperbarui: 26 Oktober 2022   17:15 75
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Lengkap sudah hari ini

Suasana musim hujan terasa banget

Sejak pagi bumi disapa dengn hujan

Terus menerus berhenti sebentar dilaanjut hujan lagi

Sampai senja ini hujan terus mengguyur

Semoga ini adalah pertanda rezeki bagi yang mau bersyukur

Hujan adalah anugerah

Hujan adalah karunia

Hujan adalah rezeki

Hujan juga merupakan berkah

Asal ada keseimbangan alam

Semoga hujan tidak berubah jadi banjir

Yang akan memporak-porandakan lingkungan

Rumah yang terendam

Sawah siap panen tenggelam

Jalan-jalan menjadi macet

Semua adalah musibah

Mari kita sadar lingkungan

Kita rawat dan lestarikan lingkungan

Agar tetap hijau bersemi

Dan bisa menjadikan hijau di bumi

*****

Kota Pudak, 26 Oktober 2022

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun