Newcastle United mengalahkan Liverpool yang merupakan juara Liga Inggris musim ini.Â
Bologna mengalahkan AC Milan yang juga lebih diunggulkan karena mengalahkan mereka 2-0 pada beberapa pekan sebelum final.
Dan, yang menjadi kejutan terdahsyat adalah pencapaian Crystal Palace yang mengalahkan Manchester City 1-0 di final Piala FA 2024/25 setelah mereka kalah telak di pertemuan di Liga Inggris.
Semua fakta itu seolah menjadi pesan kuat bahwa semesta memang merestui tim-tim yang mendamba gelar untuk mengakhiri penantian panjang mereka di tahun 2025 ini. Termasuk Spurs.
Manchester United mendominasi tapi kalah di final  Â
Final Europa League 2024/25 yang dimainkan di Bilbao dini hari tadi menjadi harapan terakhir bagi kedua tim Inggris ini untuk menyelamatkan muka mereka dari malu besar.
Tottenham dan Manchester United terpuruk di Liga Inggris. Keduanya berada di atas zona  degradasi. Tottenham peringkat 17 dan MU peringkat 16.Â
Untung saja, tiga tim di zona degradasi tampil melempem sehingga poin mereka cukup jauh sehingga Spurs dan MU aman dari degradasi. Tapi tetap saja, musim 2024/25 ini berlangsung kelam bagi mereka.
Karenanya, final Liga Europa--kompetisi kelas dua Eropa setelah Liga Champions--ini menjadi kebanggaan terakhir.Â
Apalagi, tim juara akan berhak mendapatkan tiket lolos ke Liga Champions musim 2025/26 yang tentu saja menjadi motivasi tersendiri.
Sebelum pertandingan, Manchester United (MU) sebenarnya lebih diunggulkan ketimbang Tottenham untuk menjadi juara.