Jokpin dan Remy Sylado berkunjung
Aku terkejut
Ada apa dengan keduanya
Sampai nekat begitu
Wajah pun seperti kerupuk terguyur
Kuah bakso
Jokpin bersabda
"Kami mohon maaf,
tidak bisa berpuisi seperti biasa."
Aku memandang satu per satu
Berbalik arah
Wajah keduanya semakin layu
Jangan-jangan sebentar lagi jadi kuah bakso
Remy Sylado berfirman
"Kami tidak akan menulis puisi mbeling lagi
Kalian tidak akan bisa tertawa lagi
Puisi-puisi akan terendam airmata
Banjir bandang mengintai para pembaca
Maafkan kami."
Jokpin berfatwa
"Jangan ketawa."
Kuah bakso menetes dari mataku.
*******
Balikpapan, 31/3/2019