Mohon tunggu...
Rasull abidin
Rasull abidin Mohon Tunggu... Auditor - Sekelumit tentang kita

hidup itu indah

Selanjutnya

Tutup

Puisi

"Matilah" Aku dalam Kesunyian!

22 Juni 2018   10:41 Diperbarui: 22 Juni 2018   10:48 682
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
By.Wholesaleldlight.co.uk

Bibirmu diam menatap taburan gemintang,

Di atas jembatan kota yang gemerlap

Jemarimu kaku mencengkram sunyi

Reklame jalanan menjadi hening,

Meski kakimu melangkah sepanjang trotoar !

Tatapmu...menatapmu,


Kemana keangkuhanmu ?

Kemanakah pandangan sinismu ?

Nikmatilah kensunyianmu sendiri !,

Rasakan kota manjamu yang lengang..!

Jakarta, jakarta yang ingkar padaku

Jakarta, yang senyap semalam

Metro anak manja, ia lupa padaku, kawan

Bulan datang diatas balkon,

Tatapmu memburu bayang - bayang di halte,

Tinggallah bayangmu sendiri dibias pijar iklan

Menyendiri di sudut jembatan kota,

Tak ada kawan bercengkrama,

Kemana gelimpangan gelandangan ?

Kemana preman jalanan ?

"Kemarilah...kutraktir kalian semangkuk bakso !"

Tak ada pengamen seperti biasa,

"Matilah aku  !!!"... dalam kensunyian,

" Aku...meninggalkan mereka, "

Yang membuat kotaku "kotor"..!!!

Kini, mereka tinggalkan aku sendiri...

Dalam kota besar yang lengang....

Aku sendirian,

Aku dalam sepi.!,

Berkali cermin-cermin memantul wajahku,

Degup nafas berhembus di sela embun

Bayangan dalam kaca...ia berbicara,

Bila mereka kembali, peluklah ia walau hanya

Lewat senyuman.

Ia termangu, masih menatap jakarta yang lengang...

Surabaya, 16 june 2018

Rasull abidin

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun