Mohon tunggu...
Gitakara Ardhytama
Gitakara Ardhytama Mohon Tunggu... Penulis buku dan kolaborator media online.

Penulis buku Pejuang Kenangan (2017), Hipotimia (2021) dan Ruang Ambivalensi (2025). Pemimpin Redaksi CV. TataKata Grafika. Aktif menulis artikel dan essai di berbagai platform digital.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Artikel Utama

Paradoks Waktu: Semakin Efisien, Semakin Tak Pernah Cukup

16 September 2025   13:14 Diperbarui: 16 September 2025   18:30 88
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Tulisan Time Paradox di Papan Tulis (sumber foto: pribadi)

Penutup

Obsesi pada efisiensi dan produktivitas pada akhirnya hanya akan membuat kita terjebak dalam sebuah ironi. Semakin kita berusaha memeras waktu, maka akan semakin sedikit pula kita merasa memilikinya. Dunia modern memuja-muja kecepatan, tapi lupa akan kedalaman.

Pada akhirnya, Anda yang memilih. Apakah Anda ingin hidup sebagai mesin produktif yang teratur tapi hampa, atau sebagai manusia yang berani melawan stigma dengan sesekali melambatkan ritme, merasakan sekitar, dan benar-benar hadir dalam keterbatasan waktu itu?

Karena waktu yang berharga bukanlah waktu yang penuh dengan agenda, melainkan waktu yang benar-benar kita jalani dan resapi tiap detiknya.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun