"Oh iya, nggak apa-apa kok. Aku juga bentar lagi mau pulang."
Entah kenapa, ada perasaan yang berat ketika Radean harus berpisah lagi dengan dua sosok perempuan itu. Ia sudah mencoba melupakan, bahkan sengaja mengurangi komunikasi bersama mereka saat di Yogya. Namun kenyataan membuatnya mengulang semuanya seperti dari awal lagi.
"De." Vidya berkata ketika Radean sudah beberapa meter di depannya.
"Ya?" jawab Radean yang refleks membalikkan badan bersama anaknya.
"You know where I am."
Sebelum melangkah pergi lagi, Radean tersenyum. Ia sekarang mengerti akan satu hal. Dengan atau tanpa perempuan itu, ia masih akan baik-baik saja.