Mohon tunggu...
Ghofiruddin
Ghofiruddin Mohon Tunggu... Penulis - Penulis/Blogger

Seorang pecinta sastra, menulis puisi dan juga fiksi, sesakali menulis esai nonfiksi.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Catatan Seorang Mbambung (Edisi Januari 2015 - Bagian Empat)

22 November 2021   11:41 Diperbarui: 22 November 2021   11:58 112
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Photo by Mheezy Massango form PxHere 

tapi hatiku juga sedih,

perih teriris-iris kasih.

rinduku senantiasa masih,

masih melangkah tertatih-tatih.

aku mencintaimu bunda.

maafkan aku, baktiku hanyalah doa.

semoga kau bahagia di sana.

aku mencintaimu juga,

orang-orang yang dekat dengan bunda.

maafkan aku. aku kedinginan setengah mati,

membeku dalam gerak yang tak pasti.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun