Di kepalamu diam-diam
jarak tumbuh begitu cepat
hingga segala perlahan tiada
kaulupa nama-nama, musim-musim
juga tubuhmu yang renta
Kali ini, tak seperti yang lampau
tak lagi kucoba memangkas jarak di kepalamu
seperti mengulang nama-nama atau kisah-kisah
untuk kaukenang
Melawatmu  adalah melihat jarak yang terus tumbuh
sedang ubanmu  gugur satu-satu, hanya cinta
betah meringkuk di ceruk-ceruk keriput wajahmu
sesekali mengalir turun ke hati yang tak kau ingat
adalah milikmu
Melawatmu
merawat cinta yang bertahan Â
Melawan jarak
melawan
jarak
2018
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!