Mohon tunggu...
Firman Rahman
Firman Rahman Mohon Tunggu... Lainnya - Blogger Kompasiana

| Tertarik pada finance, digital marketing dan investasi |

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Gaya Hidup Sederhana Namun Kaya

21 Januari 2023   17:00 Diperbarui: 21 Januari 2023   16:58 614
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi (Pict: Dokumen pibadi)

Sungguh hidup itu sangat nikmat, dan menjadi lebih nikmat kalau selalu mensyukuri apa yang masih ada dan menikmati semua yang telah diberikan Alloh. Yang menjadi berbeda adalah saat sudah mulai ada rasa untuk diperhatikan bahkan mendapat perhatian orang lain, namun kemampuan untuk menuju ke arah tersebut tidak ada. 

Atau dengan istilah yang populer saat ini, ingin mencitrakan bahwa dirinya lebih baik atau lebih merasa memiliki seolah-olah tampak kaya, yang akhirnya berusaha melakukannya dengan segala cara. 

Namun banyak diantaranya yang berlaku sebaliknya, masih banyak diantaranya yang memilih gaya hidup sederhana namun kaya. 

Dalam benaknya adalah mengapa kekayaan yang selama ini dimilikinya harus ditunjukkan, bukankah kekayaan itu untuk dinikmati bukan untuk dipertontonkan.

Pola hidup "seolah-olah" akan terus ada, meskipun berbeda bentuk. Bahkan saat menikmati secangkir kopi nikmat di sebuah kedai kopi, penampakan orang-orang seperti juga masih ada dan selalu ada. 

Dengan handphone trebaru, iPhone terbaru dengan segala aksesoris yang melekat ditubuhnya ingin menunjukkan, "ini lho barang yang aku pakai baru semua", seolah berharap ingin selalu disanjung. Memang watak dasar manusia adalah senang dipuji dan hal wajar bagi mereka untuk menunjukkan jati dirinya dengan hal tersebut.

Sederhana namun Kaya

Diantara berbagai pilihan menikmati hidup, masih banyak orang yang lebih senang menikmati hidup apa adanya, hidup menjadi lebih tenang, karena tidak mengejar gengsi. 

Gaji seberapa banyak pun akan tidak cukup untuk membiayai gaya hidup, namun gaji yang dinikmati dengan rasa syukur akan cukup untuk membiayai hidup. 

Masih banyak contoh orang-orang yang lebih senang menikmati hidup dan orang-orang ini benar-benar kaya. Yang lebih fokus dengan usaha untuk membeli aset yang lebih menghasilkan daripada aset yang sifatnya konsumtif.

Beberapa waktu lalu banyak beredar sebuah kisah yang diceritakan seorang sahabatnya tentang gaya hidup, yaitu seorang teman yang punya mobil, dan mobil itu hanya Daihatsu Sirion bekas, beli iPhone 5C pun bekas, namun untuk membeli apartemen convertible 4 unit semuanya dibelinya secara cash. 

Orang ini memiliki ciri yang unik yang berbeda dengan teman-temannya yang lain, yaitu selalu membeli bekas untuk barang yang memiliki nilai penyusutan dan dia lebih mementingkan barang-barang untuk invest, padahal beli BMW terbaru 2 buah dengan cash saja mampu yang sama dengan harga apartemennya.

Ilustrasi (Pict: Facebook.com/Glorya Forcoreana)
Ilustrasi (Pict: Facebook.com/Glorya Forcoreana)

Yang menarik saat ditanyai, "Kan punya duit, mengapa beli sirion bekas?". Dia mejawab, "Nanti kalau beli mobil bagus dikira orang banyak duit, kemudian mulai datang pinjam-pinjam uang,". Itu dia yang orang kaya dan banyak uang saja naik mobinya cuma sirion bekas dan juga Gojek. 

Berbanding terbailk dengan seorang teman, yang lebih mementingkan gaya dan pencitraan diri, beli mobil Mitsubishi Outlander kredit, beli iPhone 7 kredit, dan tiap bulan selalu pusing dan kadang pinjam uang ke teman-temannya, katanya uang bulan tidak cukup karena harus bayar cicilan.

Hidup itu Pilihan

Hidup itu memang pilihan, yang memberikan kepada siapa pun untuk memilih hidup denga caranya sendiri, namun meskipun boleh melakukan sesuai dengan pilihannya, menjalani hidup pun tidak bisa dengan memilih sembarang silang seperti layaknya memilih jawaban ujian pilihan dengan empat jawaban. 

Dengan berbagai contoh yang ada di sekitar kita, memberikan banyak hal untuk menjalani hidup, apalagi yang saat ini masih berproses untuk mencapai apa yang diimpikan, menjadi sukses atau kaya adalah sebuah impian, dengan sukses tersebut tujuannya adalah lebih bisa menikmnati hidup.

Banyak hal yang bisa dilakukan dibanding mempertontonkan kemewahan kepada orang lain yang ujung-ujungnya tidak memiliki apa-apa. 

Memilih gaya hidup sederhana namun kaya akan mejadi lebih baik, karena dengan menikmati apa yang ada dan dimiliki saat ini, akan jauh lebih nikmat dibanding ingin menjadi seperti orang lain, yang ujung-ujungnya malah berhutang untuk memenuhi hidup seperti orang lain.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun