Oktober, hujan masih setia menumpahkan rindu pada bumi
Bumi dalam suka cita, raga basah jiwa berseri
Jika tiba saatnya, kemarau akan memisahkan
Bumi gersang dalam penantian
Seperti pagi ini, aku turut merasakan hujan mendinginkan bumi
Matahari menyimpan terang bersembunyi
Walau langit kehilangan warna biru
Bumi tetap dalam tatapan hangat menggebu
Alam semesta adalah sebuah rumah
Bumi pondasi kuat menopang tak goyah
Langit sebagai atap memayungi penuh kasih tak terkira
Bumi dan langit dalam satu cinta, begitu indah karya sang pencipta
FS, Oktober 2021
Puisi ini pernah tayang di sebuah blog