Kendati mengalami genosida dan pendudukan, rakyat Palestina tetap teguh.Â
Ini adalah ketahanan emosional, spiritual, dan komunal, didorong oleh agama, sejarah, dan penderitaan.
2. Cina -- Ketahanan Berbasis Kendali Negara
Cina menggunakan nasionalisme terstruktur, dikendalikan oleh negara lewat kurikulum, media, dan sanksi sosial.Â
Meski dianggap otoriter, rakyatnya memiliki kebanggaan tinggi terhadap identitas nasional, terlebih dalam menghadapi tekanan eksternal dari Barat.
3. Rusia -- Ketahanan Ideologis dan Kultural
Rusia menggunakan identitas historis dan religius (Ortodoks dan kejayaan Soviet) untuk memupuk ketahanan nasional.Â
Invasi ke Ukraina mengungkap bahwa rakyat masih mau berkorban, namun muncul resistensi di kalangan muda.Â
Rusia menghadapi ujian besar antara kesetiaan ideologi vs krisis moral akibat perang.
4. Iran -- Ketahanan yang Retak
Dulu sangat kuat dalam retorika revolusi Islam, Iran kini menghadapi kehancuran ekonomi, ketidakpercayaan rakyat, dan pemberontakan generasi muda.Â