Mohon tunggu...
Said Mustafa Husin
Said Mustafa Husin Mohon Tunggu... Freelance, pemerhati kebijakan dan wacana sosial, penulis profil tokoh dan daerah, environmental activists.

Freelance, pemerhati kebijakan dan wacana sosial, penulis profil tokoh dan daerah, environmental activists.

Selanjutnya

Tutup

Politik

Amuk Generasi Z di Negeri Seribu Kuil

13 September 2025   12:36 Diperbarui: 13 September 2025   18:29 140
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto instagram Karmagawa

Nepal memang pernah mengalami Perang Sipil pada 1996. Korban 12.000 orang meninggal. Ketika itu Partai Komunis Nepal mulai mengadakan pergerakan bersenjata

Partai Komunis Nepal mengadakan pergerakan bersenjata untuk mengubah sistem parlementer kerajaan dengan republik rakyat. Sejak itu kondisi Nepal tak kunjung sejuk

Apalagi pada 1 Juni 2001, terjadi pembunuhan massal di istana kerajaan. Raja Birendra, Ratu Aishwarya dan tujuh anggota kerajaan lainnya, mati terbunuh.

Pelakunya diperkirakan adalah Pangeran Dipendra, yang diduga bunuh diri tidak lama kemudian. Setelah pembunuhan massal itu terjadi, saudara laki-laki Raja Birendra, Gyanendra, mendapatkan takhta.

Pada 1 Februari 2005, Raja Gyanendra membatalkan pemerintahan dan mengambil kekuasaan eksekutif penuh untuk menghabisi gerakan bersenjata Maois

Akan tetapi, inisiatif ini tidak berhasil karena kaum Maois sudah kuat di sejumlah perbatasan negeri. Pada September 2005, kaum Maois mendeklarasikan gencatan senjata tiga bulan untuk melakukan negosiasi.

Sejak itu, Nepal dikuasai Partai Komunis namun sering bergantian. Misalnya Partai Komunis Maois ditumbangkan lalu Nepal dikuasai Partai Komunis Marxis- Lenin hingga sekarang

Kini, seperti dilansir sejumlah media, Presiden Nepal Ram Chandra Poudel juga telah mengundurkan diri. Nepal saat ini tanpa pemimpin eksekutif dan parlemen Nepal juga dibubarkan

Mencermati kondisi ini, muncul pertanyaan, apakah mungkin Nepal tengah menuju negara anarko dalam faham anarkisme yang menolak keberadaan negara.

Dalam filsafat politik, anarkisme adalah suatu paham atau filsafat yang percaya bahwa manusia sebagai anggota masyarakat akan membawa pada manfat yang terbaik bagi semua jika tanpa diperintah.

Anarkisme menyuarakan suatu keyakinan bahwa manusia pada hakikatnya adalah makhluk yang secara alamiah mampu hidup secara harmoni dan bebas tanpa intervensi kekuasaan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun