Coretan tinta ku tandaskan di buku putih
Nan termaktub dan tercantum setiap detik dan waktu
Sebongkah peristiwa senantiasa di abadikan
Dengan sebongkah kenangan dan secuil permohonan
Puisi Kertas : Kertas Putih
Jari jemari tangan bagai mahir menggengam sepotong pena
Tuk kisahkan berbondong-bondong cita cita di sanubari nya
Raut muka tersenyum seolah terbesit bayangan yang tak bisa terbendung
Tak segan ia teteskan bendungan cucuran air mata lesu
Bagai terpatrinya sebongkah cemoohan nan ia alami di Semenanjung kalbu
Puisi Permainan : Cublak Cublak Suweng
Lamunan nan menggelakkan tawa tak lupa ditulisnya
Seakan tertancap di benaknya sepanjang masa
Serpihan asa tak lupa ia maktubkan di sebaliknya
Tuk jadi acuan nan motivasi semangat di keesokan harinya
*Buku Diary, 05/04/2022*