Â
Â
Â
Berjalan memasuki museum Pergamon lalu melihat koleksinya, rasanya memang seperti sedang berada di timur tengah atau Mesir gitu. Tiga jam lebih kita berpindah dari satu ruang ke ruangan lain tidak terasa. Membaca sejarah di sana, banyak hal yang mengagumkan menurut saya, tidak hanya koleksinya yang merepresentasikan kehidupan yang sudah "wah" pada masa itu tapi juga bagaimana pengetahuan mereka yang sudah tinggi dalam hal seni juga arsitektur. Jadi, kalau ke Berlin, tempat ini boleh dimasukkan dalam list. UNESCO nggak salah merujuk tempat ini sebagai warisan budaya.
Â
Â
Sumber:
Kunjungan ke Museum Pergamon
http://whc.unesco.org/en/list/896
http://www.smb.museum/en/museums-and-institutions/museumsinsel-berlin/home.html
https://de.wikipedia.org/wiki/Museumsinsel_%28Berlin%29
http://www.berlin.de/en/museums/3108456-3104050-pergamonmuseum.en.html
http://www.discoverislamicart.org/pm_museum?theme=ISL&id=Mus01;de
.
noted: tulisan ini sebelumnya sudah saya posting minggu lalu tapi dengan tidak sengaja terhapus. maaf untuk teman-teman yang sudah komentar dan vote, nge share di facebook. kemarin taunya saat ada yang menanyakan lewat inbox facebook. saya copy lagi dari blog (back up) ke sini karena nggak ngerti gimana kontak admin, sudah coba cari nggak ketemu. dan, oh, ya... ternyata foto-foto nya nggak hilang, saya cuma buka media library dan semua foto nya ada di sana (makasih buat sistem nya yang satu ini min).