Mohon tunggu...
Lilik Fatimah Azzahra
Lilik Fatimah Azzahra Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta

Seorang ibu yang suka membaca dan menulis

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Cerpen | Namaku Rita, Bukan Derita

9 Februari 2018   08:12 Diperbarui: 19 November 2021   12:54 1106
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi : www.pxleyes.com

Sementara dari balik punggung Ayah aku menatap sosok itu. Sosok yang selama ini kupanggil dengan sebutan Ibu. 

Sosok itu kini diam.  Tak bergerak di atas lantai.

"Apakah ia telah mati?" aku berbisik di telinga Ayah. Perlahan Ayah mengendurkan pelukannya. Pandangannya ikut tergiring ke arah sosok Ibu.

"Siapa yang melakukannya?" Ayah bertanya dengan suara tersendat. Ada lelehan darah mengalir dari tubuh Ibu, menimbulkan bau anyir.

Aku tidak menyahut. Aku hanya menunjukkan sesuatu ke tangan ayah.

"Siapa yang memberimu belati ini, Rita?" Ayah terjengah.

"Guru cantik itu Ayah. Bu Rita Anggraeni."

***

Malang, 09 Februari 2018

Lilik Fatimah Azzahra

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun