Apakah kau pernah membeku di pamaviue, dan di sana kau temukan hatimu hangat kembali, dan kau sadar, kau tidak sendiri.
Kesimpulan
puisi ini menggambarkan Pamaviue sebagai tempat dingin yang penuh ketenangan dan kehangatan yang tidak terlihat. Di sana, setiap embun, kabut, sungai, dan angin menjadi saksi proses pulang kepada diri sendiri, tempat hati belajar kembali percaya, tertawa, dan bersyukur meski sederhana.Â
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!