Mohon tunggu...
Ekriyani
Ekriyani Mohon Tunggu... Guru - Guru

Pembelajar di universitas kehidupan

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Surat untuk Corona

30 April 2020   04:36 Diperbarui: 23 Desember 2020   06:24 209
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Corona
Namamu baru kukenal
Asing ditelingaku
Apa dan siapa dirimu?
Namun viral di luar sana

Kenapa kau datang ingin bertamu
Namun segenap insan membencimu
Ditolak di penjuru bumi
Tak ada satu pun ingin disinggahimu
Itulah awal keherananku

Siang malam media bicara
Ingatkan selalu akan kebersihan
Jaga jarak
Pakai penutup
Di rumah saja
Istirahat cukup
Makan makanan bergizi

Akhirnya terbuka mata hatiku
Terkoyak perih sukma dirasa
Sudah ribuan korbanmu berjatuhan
Tak pandang siapa saja
Perih dan takut menyelimuti segenap alam
Bumi seakan tak berotasi lagi

Genderang perang tlah kau tabuh
Semesta luka pun tlah kau ciptakan
Kau adalah musuh bersama
Kami takkan diam membisu

Kami patuhi protokol kesehatan
Meski sendi kehidupan hampir retak
Terkurung di rumah
Meski hilang kebersamaan
Canda tawa bersama teman
Ibadah bersama
Sapa hangat sanak saudara

Pahlawan kami siap siaga
Berjuang digarda terdepan
Para dokter, paramedis ataupun relawan
Mereka ujung tombak perjuangan
Meski nyawa jadi taruhan
Demi senyum ribuan nyawa

Tidakkah kau kasian sedikitpun?
Perasaan perih keluarga ditinggalkan?
Banyak anak menjadi yatim
Banyak orang tua kehilangan putra tersayang
Banyak istri terpaksa menjanda
Banyak suami tak lagi diurus istri

Jika kau permisi pulang
Kami antar dengan tenang
Biarlah hadirmu jadi puing kenangan
Musnah ditelan zaman
Takkan lagi dipunguti masa apapun
Terserak dan luluh lantak dirongga ingatan

(Sungai Limas, 30 April 2020)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun