- Siklus Kekuasaan (Cokromanggilingan)
Siklus kekuasaan ini membahas tentang pepatah Jawa "Ono wektu jaya, ono wektu sirna" (ada saat berkuasa, ada saat kejatuhan), yang menggambarkan siklus kekuasaan yang selalu berganti. Â Ini dikaitkan dengan konsep Cokromanggilingan, yang menekankan sifat siklis dari segala sesuatu.
- Kesadaran dan Hanacaraka
Ini menjelaskan pentingnya kesadaran dalam memahami dinamika kekuasaan. Konsep "Hanacaraka" dalam aksara Jawa dijelaskan sebagai  memahami secara holistik, bukan hanya secara literal.
- Buwono Agung, Buwono Alit, Buwono Langgeng
Ketiga konsep ini menjelaskan tiga tingkatan dalam Cokromanggilingan: Buwono Agung (makrokosmos, masyarakat, bangsa, negara, dan internasional), Buwono Alit (mikrokosmos, pribadi atau keluarga), dan Buwono Langgeng (abadi, waktu lahir-batiniah, ada menuju kematian). Â Ketiganya membentuk siklus Cokromanggilingan.
- Kritik Terhadap Hukum: Â Ini menyoroti bagaimana konsep-konsep tersebut dapat digunakan untuk mengkritik hukum di wilayah publik, khususnya terkait dengan kemunafikan dalam struktur kekuasaan.
Daftar Pustaka
- Modul Dosen. (2025). 'Kuliah 14_Modul Dosen' -- Prof Dr. Apollo. Dokumen Pribadi.
- Cooper, T. L. (2023). The Responsible Administrator: An Approach to Ethics for the Administrative Role. San Francisco: Jossey-Bass
- Giddens. A. (2022). The Constitution of Society: Outline of the Theory of Structuration.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI