Mohon tunggu...
eka anggeraini
eka anggeraini Mohon Tunggu... Jurnalis - newsanchor.announcer.teacher.konselor.lecturer.mother.jazzlover

di besarkan dalam latar ilmu pendidikan yang lalu jatuh cinta pada dunia penyiaran

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Best Practice Layanan Konseling Kelompok PPG Daljab Eka Anggraeni

12 Desember 2022   10:24 Diperbarui: 12 Desember 2022   11:04 121
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

LK 3.1 Menyusun Best Practices


Menyusun Cerita Praktik Baik (Best Practice)  Menggunakan Metode Star (Situasi, Tantangan, Aksi, Refleksi Hasil Dan Dampak)

Terkait Pengalaman Mengatasi Permasalahan Siswa Dalam Pembelajaran

 

Lokasi

SMPN 1 Muara Bungo, Kabupaten bungo Provinsi jambi


Lingkup Pendidikan

Sekolah Menengah Pertama

Tujuan yang ingin dicapai

Aksi 1 : Layanan Konseling Kelompok

Peserta didik dapat menemukan alasan yang rasional untuk menghindari dan berhenti merokok melalui pendekatan konseling REBT dengan teknik disputing irrasional beliefs

Penulis

Eka Anggeraini, S.Pd

Tanggal

13 Oktober 2022

Situasi: 

Kondisi yang menjadi latar belakang masalah, mengapa praktik ini penting untuk dibagikan, apa yang menjadi peran dan tanggung jawab anda dalam praktik ini.

Kondisi remaja masa kini yang kian hari kian memprihatinkan, dengan anggapan bahwa merokok merupakan sebuah perilaku yang keren dan menjadi simbol kedewasaan. Ditambah dengan munculnya berbagai kasus peserta didik yang merokok di lingkungan sekolah, Maka saya sebagai guru BK merasa perlu memberikan layanan konseling kelompok dengan topik mengatasi perilaku merokok dengan menerapkan pendekatan REBT dengan metode Disputing Irrasional Beliefs

Tantangan : 

Apa saja yang menjadi tantangan untuk mencapai tujuan tersebut? Siapa saja yang terlibat,

Dalam melaksanakan layanan ini yang menjadi hambatan saya adalah lokasi sekolah. Tempat saya mengajar berada di daerah terpencil yang jauh dari pusat kota. Di sekolah asal saya pun terkendala sinyal internet. Untuk mengantisipasi hal tersebut maka saya berinisiatif untuk melakukan kegiatan PPL di sekolah lain yang berada di tengah kota dengan jaringan internet stabil. Dengan demikian tentu akan memudahkan saya dalam melakukan proses perekaman dan juga sit in bersama dosen.

Pihak yang terlibat dalam kegiatan PPL saya kali ini yaitu :

  • Kepala Sekolah SMPN 1 Muara Bungo memberikan izin pelakasanaan layanan
  • Guru BK SMPN 1 Muara Bungo memberikan kesempatan untuk melakukan layanan di kelas yang di ampu
  • Seluruh unsur sekolah SMPN 1 Muara Bungo.
  • Peserta Didik Yang menjadi anggota Konseling Kelompok

Aksi : 

Langkah-langkah apa yang dilakukan untuk menghadapi tantangan tersebut/ strategi apa yang digunakan/ bagaimana prosesnya, siapa saja yang terlibat / Apa saja sumber daya atau materi yang diperlukan untuk melaksanakan strategi ini

Dalam melaksanakan kegiatan PPL ini saya berusaha untuk melaksanakan dengan maksimal meski dengan segala keterbatasan yang saya miliki. Berada di sekolah yang bukan merupakan sekolah asal membuat saya merasa kurang leluasa dalam melaksanakan kegiatan. Namun berkat ridho allah, doa suami dan orang orang terdekat serta  bantuan dari guru BK di SMPN 1 Muara Bungo yang dengan sepenuh hati menerima serta memudahkan saya dalam pelaksanaan proses PPL dari awal hinggal akhir.

Dalam proses kegiatan saya melakukan berbagai kegiatan diantarnya :

1. Menyiapkan materi layanan, infocus, alat peraga layanan dan hal hal lain yang menunjang kegiatan PPL.

2. Kegiatan PPL ini saya lakukan dengan menggunakan pendekatan REBT teknik dispute irrasional beliefs.

3. Pendekatan ini saya gunakan karena terdapat anggapan yang irrasional dari peserta didik tentang perilaku merokok dan hal tersebut perlu diluruskan dengan menggunakan teknik dispute irrasional beliefs.

Refleksi Hasil dan dampak 

Bagaimana dampak dari aksi dari Langkah-langkah yang dilakukan? Apakah hasilnya efektif? Atau tidak efektif?  Mengapa? Bagaimana respon orang lain terkait dengan strategi yang dilakukan, Apa yang menjadi faktor keberhasilan atau ketidakberhasilan dari strategi yang dilakukan? Apa pembelajaran dari keseluruhan proses tersebut

Dampak dari kegiatan layanan yang saya lakukan memang belum terlihat secara signifikan, namun saya yakin dan percaya bahwa sekecil apapun usaha yang dilakukan dalam kebaikan nantinya akan memberikan dampak yang positif. Dalam proses pelaksanaan layanan Saya dapat merasakan antusiasme peserta yang di tandai dengan keaktifan peserta didik.

Selain itu dari pihak sekolah juga merespon baik kegiatan yang dilaksanakan dan mengharapkan kegiatan layanan dapat terus dilakukan dengan berkesinambungan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun