Mohon tunggu...
Jan Bestari
Jan Bestari Mohon Tunggu... Lainnya - Merayakan setiap langkah perjalanan

Refleksi kehidupan

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Dari Milan ke Venesia, di Antara Jejak Mode, Roman Lara, dan Kota Penuh Cinta

13 Februari 2022   22:22 Diperbarui: 5 Maret 2022   13:45 672
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Berdiri sejenak di dermaga perahu gondola saat pagi masih berkabut | Foto dok pribadi

Ukuran jalan mulai dari yang agak lebar sampai dengan yang jalan setapak hanya cukup untuk dua orang berpapasan dalam arah berlawanan. 

Kota yang terpisah oleh canal-canal dengan hilir mudik gondola-gondola berpenumpang itu airnya tampak hijau jernih kebiruan serta bersih dari sampah. 

Semua tampak unik dan artistik, banyak terlihat pasangan di atas gondola yang ekspresinya sangat bahagia ditengah alunan merdu nyanyian seorang pengemudi gondola. 

Sepertinya waktu terbaik untuk mendapatkan suasana romantis adalah disaat malam hari. Cahaya lampu bangunan seperti berpendar di canal yang bersih dengan sedikit tiupan angin laut yang sepoi-sepoi. 

Ah....Venesia memang kota cinta yang cantik apalagi jika sedang dilanda kasmaran.

Pemandangan canal tempat lalu lalang gondola diantara bangunan di kota Venesia | Foto dok pribadi
Pemandangan canal tempat lalu lalang gondola diantara bangunan di kota Venesia | Foto dok pribadi

Di sini juga ada sebuah jembatan terkenal yang bernama Rialto bridge, jembatan yang menghubungkan 2 pulau terpisah di mana kiri dan kanan jembatan dipenuhi oleh toko modern dengan merk-merk ternama.

Kemudian Grand Canal adalah view terbaik untuk dapat melihat alur canal yang menarik dan seirama dengan bangunan di sekitarnya. 

Di sini juga tampak gondola-gondola yang membawa serombongan atau pasangan turis menikmati lorong-lorong canal yang tidak ada duanya didunia.

Tempat yang menjadi salah tumpuan turis lainnya adalah Basilika Saint Marco. Suatu tempat dengan lapangan yang sangat luas dan sebagian pemandangannya adalah samudra. Di tengahnya berdiri sebuah gereja tua besar yang bangunan arsitekturnya seperti juga  dikerjakan dengan penuh cinta.

Sempat berpose di patung seorang anak telanjang memegang katak yang kontroversi di Venesia sebelum dipindahkan| Foto dok pribadi.
Sempat berpose di patung seorang anak telanjang memegang katak yang kontroversi di Venesia sebelum dipindahkan| Foto dok pribadi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun