Bila nanti masih sempat ketemu senja aku ingin menyingkirkan senyuman itu, meskipun pesimis bahwa senyuman akan menepi tetapi aku merasa bahwa berkat senyummu itu aku selalu memelihara ingatan
Pada senja. Sebab senja selalu menyimpan senyuman yang abadi meskipun sekali lagi tidak sempat kumiliki.
Kini saat aku telah memiliki pujaan hati, aku ingin menelan senja dan tidak ingin melihat kekasihku melihat aku tersenyum  senyum sendiri.
Aku tidak ingin terpukau oleh seulas senyum yang menyatu dengan matahari kemerah-merahan yang pasti akan menyelusup dan hilang dalam
kumpulan awan kelabu kehitaman. Aku tidak ingin tersihir oleh sebuah senyum yang susah lenyap dalam bayangan senja.
Jonggol, 20 April 2021