Mohon tunggu...
diva aisyah
diva aisyah Mohon Tunggu... mahasiswa

suka nyanyi

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Negara Pancasila Sebagai Darul Ahdi Wa Syahada, Mahasiswa sebagai Garda Bangsa Di Era Post-Truth

16 September 2025   22:22 Diperbarui: 16 September 2025   22:22 4
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Materi 1

Pembicara: Prof. Dr. MUfafdillah, S.SiT., M.Sc

Beliau merupakan rektor 3 di unisa dan guru besar 1 kebidanan di Indonesia dan juga akan menjadi pembicaraan bada materi ini

 pada tanggal 16 September 2025 yang akan membicarakan Negara Pancasila sebagai Darul Ahdi Wa Syahada. Cita-cita Muhammadiyah adalah mewujudkan negara Indonesia sebagai "Baldatun Thayyibatun Wa Rabbun Ghafuur" yaitu suatu negeri yang baik dan berada dalam ampunan Allah.

Definisi

Darul ahdi wa syahada adalah prinsip muhammadiyah tentang indonesia sebagai negara hasil kesepakatan (ahdi) seluruh elemen bangsa, sekaligus tempat persaksian (sahadat) bagi umat islam untuk memberi konstibusi terbaik. Darul= rumah/tangga, Ahdi= Perjanjian/kesepakatan

Latar Belakang

  • Jawaban atas tantangan disintegrasi, radikalismw, dan pragmatism politik
  • Perlu adanya landasan teologis-ideologis bagi umat islam khususnya  Muhammadiyah dalam bernegara
  • Menegaskan bahwa indonesia bukan darullharb atau darul kufr tetapi rumah bersama untuk hidup, bekerja dan beribadah.

Tujuan uatama 

  •  Menuguhkan komitmen kabanahngsaan 
  • Membuktikan peran umar islam 
  • menguatakan nialai keislalaman dan kebngggan 
  • mencegah perpecahan bangsa

Peinsip prinsip Darul

  • Menghormati kesepakatan Nasioalnal
  • MEnjadi warga negara tang bertanggu jawab

KEseaksian iman dan ahmad shalih.

Materi 2

pebicara:Leo Nisya Sagita, S.K.I. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun