Kamu tidak akan pernah tahu kapan pupuh-pupuh megatruh menyelinap ke ruangmu
"Aku bersholat sedemikian nikmat siang tadi," bunyi sebuah kalimat pada sebuah sore
Megatruh menjadi lebih terdengar
Dalam runduk kaki-kaki di depan altar
Dalam sujud badan-badan di lembar sajadah
Megatruh mengambil bagiannya
Melantunkan pupuh-pupuhnya
Ia bahkan dapat masuk melalui sela-sela jendela
Ia bahkan dapat masuk melalui lubang-lubang pintu
| Prambanan | 9 April 2020 | 04.17 |
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!