Kini, namanya masuk dalam nominasi PNS Berprestasi Jawa Barat. Rustiyana menanggapinya dengan santai. "Kalau pun tidak menang, semoga jurnal ini terus tumbuh. Itu lebih penting," ujarnya. Baginya, pengakuan utama justru datang dari para guru yang merasa tertolong.
Saya jadi teringat satu kalimatnya yang sangat membekas: "Kalau guru bisa menulis, berarti ia sedang berpikir. Kalau banyak guru berpikir, pendidikan kita akan lebih hidup." Sebuah kalimat yang---dalam diam---menjadi pegangan banyak pendidik.
Dan saya pulang dari liputan itu dengan pikiran yang lebih jernih. Mungkin benar, ada banyak kerja hebat di balik meja kantor dinas. Tapi ada juga yang memilih menyalakan cahaya dari balik halaman jurnal, yang ditulis dengan hati, untuk para guru yang ingin terus belajar.(*)
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI