Mohon tunggu...
Desny Zacharias Rahardjo
Desny Zacharias Rahardjo Mohon Tunggu... Freelancer - Co-Founder of Membangun Positivity

Orang biasa yang suka membaca, menulis, dan makan bubur yang tidak diaduk.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Artikel Utama

Memahami Otak Remaja yang Masih "Under Construction"

6 April 2020   15:06 Diperbarui: 6 April 2020   21:23 2200
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
source: The Wall Street Journal (www.wsj.com)

Reality Check:

Pernahkah Anda memperhatikan bahwa kadang-kadang pemikiran dan perilaku anak Anda tampak cukup matang, tetapi di waktu lain anak Anda tampaknya berperilaku atau berpikir dengan cara yang tidak logis, impulsif atau emosional? Perkembangan otak maju mundur ini menjelaskan satu hal - remaja bekerja dengan otak yang masih "under construction".

Ketika anak-anak bertumbuh menjadi remaja, otak mereka juga bertumbuh dan berubah. Perubahan-perubahan ini mempengaruhi cara berpikir dan perilaku mereka. Ketika Anda mengerti caranya, Anda dapat membantu anak Anda membangun otak remaja yang sehat.

Perkembangan otak remaja

Otak anak-anak memiliki lonjakan pertumbuhan terbesar ketika mereka masih sangat muda.

Pada saat mereka berusia enam tahun, otak mereka sudah sekitar 90-95% dari ukuran orang dewasa. Tetapi otak mereka masih membutuhkan banyak "remodeling" sebelum dapat berfungsi selayaknya otak orang dewasa.

Nah, remodelling otak ini terjadi secara intensif selama masa remaja, dan berlanjut hingga pertengahan usia 20-an anak-anak Anda.

Banyak penelitian neuroscience yang telah mengemukakan bahwa ada perubahan signifikan yang terjadi di otak pada masa remaja.

Perubahan utama adalah proses seleksi koneksi di otak anak Anda. Koneksi yang tidak digunakan di bagian pemikiran dan pemrosesan otak anak Anda (disebut materi abu-abu) 'dipangkas'. 

Pada saat yang sama, koneksi lain diperkuat. Ini adalah cara otak menjadi lebih efisien, berdasarkan pada prinsip 'gunakan atau hilangkan'.

Sel-sel saraf mengembangkan myelin, lapisan isolasi yang membantu sel berkomunikasi. Semua perubahan ini penting untuk pengembangan pemikiran, tindakan, dan perilaku yang terkoordinasi.

Proses pemangkasan ini dimulai di bagian belakang otak. Bagian depan otak, prefrontal cortex, digarap terakhir. Prefrontal Cortex adalah bagian otak yang mengatur kemampuan pengambilan keputusan, yang bertanggung jawab atas kemampuan anak Anda untuk merencanakan dan memikirkan konsekuensi tindakan, menyelesaikan masalah, dan mengendalikan impuls. Perubahan pada bagian ini berlanjut hingga dewasa awal.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun