Mohon tunggu...
Dairi Kardo Buang Manalu
Dairi Kardo Buang Manalu Mohon Tunggu... Pengamat Budaya

Hanya seorang kritikus amatir, penulis diwaktu luang dan sejarawan setengah matang.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Tentang hidup dan rasa Lelah

24 Juli 2025   14:32 Diperbarui: 24 Juli 2025   11:48 34
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Setiap air matamu menjadi sesal

Kau merasa doamu tak terjawab

Kau tak temukan mujizat dari Nya

Hanya ada ratapan disertai tangisan tanpa ujung

Kau menangis seperti bayi,

Kau tak ingin mati, kau tak ingin kisahmu sampai di sini

Kau tak ingin koma, kau tak ingin ini menjadi titik akhirmu...

Hingga kau merasa lelah, 

Pada rasa sakit yang memenjarakan tubuhmu dalam penderitaan tak berkesudahan

Kesakitan, penyesalan dan rasa lelah

Menjadi satu...

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun