Selalu gelombang menyertai
Angin barat di penghujung waktu
Mungkin aku terlelap terhanyut
Laut pasang mengalun
ke anak-anak sungai
Lalu dedaunan bakau
Mengembuskan udara
Memenuhi rongga dada
Betapa indah suasana
Saat kita ke pasar Dayak
Menawar buah karamunting
Yang akarnya menghitamkan alis
daunnya menyembuhkan luka
hati yang terkoyak
ada bawang hutan
kau bawa dalam genggaman
sepanjang hari sepanjang petang
kaukunyah menabur kenang
adalah kerajaan Menjelutung
di Sungai Sesayap keberadaannya
tenggelam berikut warga
Suku Tidung segenap keluarga
ada cerita yang kandas
ada cerita cinta yang tertindas
ada duka menjelma di udara
__________________
Jakarta, 31 Maret 2023
Nia Samsihono