Mohon tunggu...
Corry LauraJunita
Corry LauraJunita Mohon Tunggu... Tsundoku-Cat Slave

-

Selanjutnya

Tutup

Book Pilihan

Menjadi Pecinta Buku di Kota Tanpa Toko Buku

15 September 2025   14:39 Diperbarui: 15 September 2025   14:39 45
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Koleksi Buku (Foto : Dok Pribadi)

Selain akun-akun jastip di atas saya sering membeli buku langsung ke toko online penerbitnya misalnya Gramedia, Baca, Kakatua, dan lain-lain. 

Tidak dipungkiri, membeli buku secara langsung tentu memberi pengalaman yang sangat mengesankan terutama toko buku sekarang tidak hanya menjual buku tetapi juga sebagai tempat untuk melakukan berbagai aktivitas seperti Co-working space, ada yang gabung dengan usaha caf, menawarkan diskusi buku dan sebagainya. Namun, dengan kondisi kota kecil ini ketidakadaan toko buku bukan menjadi penghalang untuk menikmati buku dan bertahan menjadi pembaca buku.

Harapannya tentu ada toko buku yang dibuka di kota kecil ini supaya rasa kerinduan menjelajah rak-rak buku bisa tertuntaskan.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Book Selengkapnya
Lihat Book Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun